Di akhir Maret 2011 kemarin, saya sekeluarga pergi ke pulau Bali. Semua orang pasti tau Bali, bahkan semua orang di dunia ini tau Bali. Kali ini adalah perjalanan pertama saya ke Bali. Rencana awalnya yang ke Bali hanya orang tua saya, tapi saya dan adik-adik saya kepengen ikut, hehee wajar saja karena kami belum pernah menginjak pulau Dewata tersebut.
My Family without My Little Brother |
Di Bali, memang pulaunya para turis. Turis dari Australia, Jepang, Korea, China, Amerika, Malaysia, dan lain-lain. Biasanya turis paling banyak berasal dari Australia. Namun, saat itu di data tercatat bahwa lagi 'musim; turis Jepang. Kenapa? Ada yang bilang karena waktu itu Jepang sempat terkena musibah gempa dan tsunami. Sehingga banyak rakyatnya yang pergi meninggalkan Jepang untuk sekedar berlibur dan akan kembali ketika Negara mereka itu sedikit lebih aman. Asik yah, walaupun kena musibah tetap bisa berlibur. Kalau orang Indonesia, kena musibah mana bisa pergi berlibur. Hehhee..
Keluarga dengan para rombongan |
Saat itu saya menginap di Hotel Aston Kuta, bersamaan dengan rombongan PT Badak, yang juga akan melaksanakan purnakarya mereka. Jarak dari hotel ke pantai kuta memang dekat, kalau malas bisa naik taksi cukup dengan Rp 6000,-, tapi kalau ingin sehat dan menghitamkan kulit silakan jalan kaki. Hehee.. Untuk room rate Hotel itu saya kurang tau pasti, tapi kamar yang saya gunakan adalah Family Room, rate-nya Rp 1.500.000 net/day. Breakfast for 4 persons. Berhubung papa saya adalah karyawan PT Badak, jadinya kami mendapatkan discount special dari pihak Aston. Per malam jadi cuma Rp 900.000,-. Lumayan kan menghemat beberapa duit. Hehehe...
Saya akan bercerita tentang perjalanan seminggu saya disana. Kali aja bisa menjadi referensi kunjungan kalian kalau ke Bali.
Hari ke-1 :
Sampai di Bali, yang saya lakukan adalah makan, membeli sendal jepit, dan berenang. Di malam hari saya pergi ke legian dan berfoto ria di monumen bom bali di legian. Monumen itu dibuat tepat di tempat bom bali 1 terjadi. Perasaan saya saat itu adalah sedih dan malu. Sedih karena kenapa harus ada bom di situ, Malu karena saya muslim dan yang katanya nge-bom adalah orang muslim. Sungguh ironis...
Hari ke-2 :
Basah kuyup selesai Water Sport |
Menyewa tour guide untuk keliling bali. Sewa tour guide Rp 250.000/hari. Tujuan wisata Water sport di Tanjung Benoa, Nusa dua. Saya bermain banana boat, flying fish, and big marble. Untuk harganya harus bisa nego dengan pihak disana, supaya bisa lebih murah. Saya sih waktu itu hanya berhasil nego sampai dengan Rp 350.000/orang untuk 3 permainan. Waaww!! Btw, Kalau mau menyebrang ke pulau penyu Rp 1,2jt per kapal.
Pusat Oleh-oleh Bali |
Tujuan berikutnya adalah Pusat belanja oleh-oleh Krisna di Tuban, Kuta. Belanja untuk oleh-oleh memang murah disana dan lengkap. Dari krisna, saya ke Dreamland beach, di Pecatu. Tanah di situ miliki pengusaha besar Tomi Suharto, sayangnya saat saya kesana pantainya tidak begitu bersih alias kotor. Tapi memang cocok untuk surfing. Hehee.. Lalu, saya pergi di Pura Luhur Uluwatu. Saya benar-benar takjub atas kebesaran Allah, karena menciptakan tempat seindah uluwatu. Di sana, saya menyewa seorang guide, tujuannya adalah untuk menjelaskan tentang sejarah uluwatu serta melindungi saya dari monyet-monyet yang berkeliaran bebas disana. hehe.. Kemudian saya menuju patung Dewa Garuda Wisnu Kencana. Patung raksasa yang super indah. Di sana selain bisa berfoto, ada juga teropong kecil yang bisa melihat pulau Jawa dengan begitu jelas. Hebat kan.. :) Oh iya, ada juga mata air yang disucikan oleh masyarakat Bali yang letaknya tepat disebelah patung Dewa tersebut. Airnya dingin dan teramat disucikan, coba saja kalau penasaran, hehe.. Setalah seharian berpergian, perjalanan itu diakhiri dengan menikmata sunset di Jimbaran sekalian makan-makan. Perfect Bali !
Jimbaran |
Pusat Oleh-oleh Bali |
Tebing Pura Uluwatu, Bali |
Dreamland Beach, Pecatu Indah Resort, Bali |
Garuda Wisnu Kencana, Bali |
Hari ke-3 :
Di awali dengan berenang dari jam 10 - jam 12. Lumayan membakar lemak. hehe.. Siang hari saya dan ke-2 adik saya berjalan kaki dari hotel sampai dengan ke Legian. Kalian tau berapa jam kali sampai di legian ? 5 jam. hahahaa saat itu matahari terlalu dekat sehingga udara begitu panas. Sejujurnya kami tidak kuat, sehingga setiap ada ruangan ber-AC kami singgah hanya untuk berdingin-dingin. Hahaa tapi memang rencana kami tidak hanya menuju legian, melainkan mengunjungi tempat-tempat sepanjang jalan. Seperti, makan Burger King di Discovery Mall, Belanja di Kuta Square. Berfoto ria di kuta beach, dan akhirnya sampailah kami di Legian beach. Setelah berfoto, puas ngobrol-ngobrol bareng 'bule' akhirnya kami memutuskan pulang dengan menggunakan taxi. hahaa...
Hari ke-4 :
Kebun Stroberi, Bedugul |
Hari ini guide kami membawa kami ke Bedugul. Nice place. Pertama mengunjungi peternakan Sapi bali yang super bau, tapi lucu. Hehehe.. Kemudian makan siang di RM Ayu tepat di belakang Danau Beratan, Bedugul. Wohaaa saya suka tempat ini karena berada langsung di bawah kaki Gunung Agung. Puas menikmatai pemandangan, kami melanjutkan jalan-jalan ke perkebunan stroberi, yang lucu disana bukan stroberi-nya melainkan lebih banyak daun mint-nya. hehee. Kemudian, berbelanja di Joger Bedugul.
Hari ke-5, ke-6, dan ke-7 begitu panjang untuk di ceritakan, hehhee. diceritain lewat foto-foto aja yah. Semoga terwakilkan :)
Foto di depan hotel Hard Rock, Bali |
Kintamani |
Bar Hotel Aston Kuta, Bali |
With my lil Bro |
Me at lobby hotel |
Sekian, kalau ada yang ditanyakan email me, okcay :)
Love,
Alinda Rachmayani Permana