Sepertinya, Tuhan mengizinkan aku untuk memiliki ekspektasi.
Dan, Tuhan juga yang mengizinkan nya menjadi kepastian.
Ketika para ahli selalu berbicara tentang ekspektasi dan harapan.
Ketika itu juga, Tuhan memberi ku kenyataan.
Tak ada hal yang lebih membahagiakan ketika bersama dengan kebahagiaan.
Dan kali ini, kebahagiaan itu melebihi apa yang aku bayangkan.
Aku pernah pesimis terhadap cinta yang terbentur keadaan, namun ternyata Tuhan memberi ku jalan baru menuju puncak keoptimisan.
Aku pernah bermimpi untuk bersama mu, dulu.
Aku pernah bermimpi untuk memluk mu, dulu.
Aku pernah bermimpi untuk mencium mu, dulu.
Dan, bermimpilah kamu karena mimpi itu adalah kenyataannya yang tertunda.